Tuesday, April 23, 2013

'Teori Sambal' Ungkap Terapi Manjur untuk Sembuhkan Migrain

Jakarta - Pernahkah mengoleskan sambal atau gerusan cabai di permukaan kulit? Pasti panas dan memerah seperti terbakar, apalagi jika cabai rawit yang digunakan. Menurut penelitian, efek ini bisa mengungkap metode termanjur sembuhkan migrain.

Penelitian yang dilakukan para ilmuwan di University of California tersebut mengungkap adanya kesamaan antara nyeri saat kulit diolesi sambal dengan nyeri saat migrain. Rasa nyeri yang muncul sama-sama dipicu oleh pelebaran pembuluh darah.

Saat sambal dioleskan ke permukaan kulit, kandungan capcaisin dalam cabai memicu pelepasan senyawa Calcitonin Gene-Related Peptides (CGRP). Senyawa ini memberikan efek pelebaran pembuluh darah sehingga aliran darah meningkat dan memicu rasa nyeri.

Sebelumnya, penelitian lain menunjukkan bahwa nyeri yang dialami saat migrain atau sakit kepala sebelah juga dipicu oleh pelebaran pembuluh darah. Dengan menahan pelepasan CGRP, diyakini pengiriman sinyal nyeri melalui saraf bisa dicegah atau dihambat.

Amgen, sebuah perusahaan obat migrain menguji kebenaran 'teori sambal' ini dengan menyuntikkan obatnya ke bawah permukaan kulit yang diolesi cabai. Normalnya, kulit akan terasa perih atau panas, namun dengan obat tersebut nyeri tidak muncul karena pelepasan CGRP dihambat.

"Apa yang diharapkan dari pendekatan antibodi tersebut adalah menghalang-halangi reseptor atau sekaligus mengurangi pelepasan CGRP itu sendiri," kata Peter Goadsby yang memimpin penelitian ini seperti dikutip dari Daily Mail, Rabu (24/3/2013).

Berbagai inovasi dan terobosan terus dilakukan untuk mencari terapi paling manjur dalam mengatasi migrain. Suntik botox alias botulinum toxin merupakan salah satu terobosan yang telah disetujui penggunaannya secara medis, namun hanya ditujukan bagi pasien dengan migrain parah.


No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...