Sunday, June 9, 2013

Film 'Cinta dari Wamena' Ajak Publik Peduli Pasien HIV-AIDS

Jakarta - Epidemi HIV-AIDS di Papua telah menelan banyak korban jiwa. Namun yang lebih tragis adalah banyaknya penderita yang tidak mendapat perlakuan selayaknya pasien. Melalui film 'Cinta dari Wamena', sineas mengajak masyarakat untuk lebih peduli dan terbuka.

Film yang disutradarai oleh Lasja F. Susatyo ini diperankan oleh pendatang baru Maximus Itlay sebagai Litius, Madonna Marrey sebagai Martha, dan Benyamin Lagowan sebagai Tembi. Maximus dan Benyamin sendiri merupakan mahasiswa di Universitas Cenderawasih, Jayapura.

Di dalam film ini, ketiganya merupakan 3 sahabat yang tinggal di Papua. Mereka memiliki impian untuk bisa terus sekolah. Impian ini membawa mereka ke Wamena, kota terbesar di pegunungan Papua, di mana mereka bisa bersekolah gratis. Namun, di sana persahabatan dan impian mereka diuji dengan gaya hidup permisif dan AIDS yang sedang mewabah.

Film ini merupakan hasil kerja Pemerintah Australia melalui AusAID dan Ford Foundation dengan Pemerintah Kabupaten Jayawijaya.

"Pendekatan-pendekatan inovatif diperlukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan HIV AIDS, agar stigma dan diskriminasi bisa dikurangi," ujar Jacqui De Lacy, Pimpinan AusAID Indonesia, dalam acara konferensi pers dan pemutaran perdana yang diadakan di Epicentrum Walk Ground Floor, Jl HR Rasuna Said, Jakarta, Jumat (7/6/2013).

Melalui film ini, diharapkan tidak ada lagi tindakan diskriminasi terhadap penderita HIV AIDS. Tak hanya di provinsi Papua, tetapi juga di seluruh wilayah Indonesia.

Film 'Cinta dari Wamena' yang juga dibintangi oleh Amyra Jessica, Nicholas Saputra dan Susan Bachtiar ini akan beredar di seluruh bioskop Indonesia mulai 13 Juni 2013.



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...