Thursday, June 27, 2013

Aman dan Lebih Sehatkah Meminum Susu Segar?

Jakarta - Sebagian orang suka minum susu, baik yang sudah diproses dan dikemas hingga memiliki banyak varian rasa, atau susu segar yang diminum tak lama setelah diperah. Namun konsumsi susu segar mengundang polemik. Ada yang beranggapan susu ini kurang aman. Benarkah?

Susu segar adalah susu yang belum dipasteurisasi atau dihomogenisasi. Seperti dikutip dari Fox News, Jumat (28/6/2013), menurut US Food and Drug Administration (FDA), susu segar bisa mengandung banyak mikroorganisme yang berbahaya bagi kesehatan. Rata-rata, penyakit yang disebabkan oleh makanan berasal dari bakteri seperti Salmonella, E.Coli, dan listeria.

FDA juga mengklaim pasteurisasi atau proses pemanasan yang dikembangkan kembali pada tahun 1864 tidak menyebabkan intoleransi laktosa atau alergi. Selain itu juga tidak mengurangi nilai gizi susu itu.

Meskipun begitu, bagi penggemar susu segar, minuman yang mereka pilih dikatakan lebih aman dari susu pasteurisasi karena diperoleh dari sapi sehat yang makan rumput. Namun para ahli kesehatan menyebut bahan pangan dan tempat hidup sapi justru berada di lingkungan ternak yang rawan bakteri.

Menurut data yang dirilis Centers for Disease Control and Prevention (CDC) awal tahun ini, hampir setengah dari penyakit bawaan makanan di Amerika tahun 1998-2008 disebabkan oleh buah-buahan, kacang-kacangan, sayuran hijau, dan sayuran lain. Susu adalah sumber makanan kedua yang paling banyak menyebabkan infeksi. Menariknya, sebagian besar susu yang diolah menjadi keju, yogurt, dan produk lain yang dijual di AS dipasteurisasi.

Daging dan unggas yang semestinya disalahkan atas 22 persen penyakit bawaan makanan dan yang memungkinkan pula penyebab terkontaminasinya produk. Limbah peternakan menghasilkan patogen yang dapat meresap ke tanah dan mempengaruhi tanaman yang dihasilkan. Misalnya saja, tahun 2010 menyebar wabah Salmonella akibat di dalam bayam banyak terkandung kotoran hewan dan itu berbahaya.

Penjualan susu segar dan distribusinya mayoritas dilakuakn petani lokal yang menjual langsung susu ke konsumennya. Beberapa wilayah seperti Massachussets tengah mempertimbangkan undang-undang yang memperbolehkan petani mendistribusikan langsung susu ke konsumennya.


No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...