Wednesday, September 18, 2013

Dokter Resepkan Narkotika Via Skype, Pasien Tewas Overdosis

Jakarta - Seorang dokter di Oklahoma, AS mendapat peringatan keras lantaran meresepkan obat kepada pasiennya lewat Skype. Sang pasien yang mengidap gangguan mental tersebut kemudian meninggal karena overdosis. Terang saja, obat yang diresepkan adalah psikotropika.

Pada bulan Maret 2013 lalu, otoritas kesehatan setempat menyelidiki dugaan kelalaian yang dilakukan seorang dokter bernama Dr Thomas Trow. Dia ditengarai memberi perawatan kepada pasien tanpa pernah melihatnya secara langsung untuk melakukan pemeriksaan.

Dr Trow menggunakan Skype, sebuah layanan komunikasi online yang memungkinkan penggunanya untuk berinteraksi melalui internet menggunakan webcam, mikrofon atau pesan teks. Menurutnya, sistem komunikasi ini cocok diterapkan untuk praktek telemedicine.

Hasilnya, salah seorang pasien dr Trow yang bernama RC meninggal setelah dirawat 3 kali karena overdosis narkoba dalam waktu kurang dari 6 bulan. Dan ternyata lembaga kesehatan setempat menyatakan bahwa penggunaan Skype tidak disetujui sebagai sistem komunikasi telemedicine.

Pasien tersebut diresepkan Xanax dan obat-obatan narkotika kuat lainnya oleh dr Trow. Selain RC, ada pula 2 orang pasien gangguan mental lainnya yang meninggal pada rentang waktu hampir bersamaan. Namun penyidik menyatakan bahwa kematian keduanya tidak berkaitan dengan tindakan dr Trow.

Ketika ditanya alasannya menggunakan Skype, dr Trow mengatakan penyebabnya karena kendala kesehatan. Kepada penyidik, dia mengaku memiliki masalah dengan punggung dan pinggulnya sehingga telemedicine dilihatnya sebagai upaya untuk dapat menangani pasien dari rumah.

"Dia mengatakan bahwa susternya yang telah terdaftar mengunjungi klinik di daerah yang cukup jauh dan menampilkan pasien kepadanya melalui Skype. Dia menyatakan bahwa dia berpikir tak harus melihat pasien secara langsung karena mereka adalah pasien kejiwaan," demikian kata penyidik seperti dilansir Medical Daily, Rabu (18/9/2013).

Ketika kasus ini terjadi, dr Trow tercatat bekerja di Psychological Services Hartsell, lembaga yang menyediakan layanan kesehatan mental untuk warga pedesaan di selatan Oklahoma dan utara Texas. Kepada penyidik, dia juga mengatakan bahwa ia menggunakan Skype untuk mengobati beberapa pasien yang mengeluh nyeri.

Karena kasus tersebut, dr Trow diberi sanksi masa percobaan selama dua tahun dan diperintahkan untuk menyelesaikan kursus tentang resep obat. Dia juga tidak diperkenankan meresepkan narkotika berbahaya sampai kursusnya tuntas.



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...